white-Logo
  • Layanan
    • online accounting iconAkuntansiPermudah proses pembukuan, minimalisirkan risiko kesalahan secara manual
    • Icon-ProduksiProduksiOrganisir rangkaian produksi, buat surat perintah kerja lebih cepat
    • Icon-InventoriInventoriInventarisasi barang secara berkala, penuhi kebutuhan bisnis dengan tepat
    • Icon-PembelianPenjualanPenjualan & PembelianBuat faktur, retur dan kelola data hutang piutang penjualan pembelian dengan praktis
  • Tips & News
  • FAQ Vobis
  • Harga
  • Coba Gratis
  • Login
Login
Coba Gratis
  • Semua
  • Produk Vobis
  • Ilmu Akuntansi
  • Tips Bisnis
  • Digital Marketing Tips
  • Teknologi
Menu
  • Semua
  • Produk Vobis
  • Ilmu Akuntansi
  • Tips Bisnis
  • Digital Marketing Tips
  • Teknologi
Cari
  • Digital Marketing Tips, Ilmu Akuntansi, Produk Vobis, Tips Bisnis
  • / November 24, 2022

Pahami Cara Menghitung HPP Makanan: Hindari Kerugian Bisnis F&B

Cara Menghitung HPP Makanan – Bisnis F&B (Food & Beverages) merupakan salah satu usaha yang banyak diminati oleh pelaku usaha. Industri F&B terlibat pada pembuatan makanan dan minuman sebagai produksi, dan pelayanan pada F&B sebagai pendukung utama berjalannya bisnis. Misalnya, restoran, katering, toko kue, coffee shop, dan lain sebagainya.

Untuk mengawali bisnis makanan sendiri, diperlukan pemahaman bagaimana cara menghitung food cost agar pelaku usaha dapat memperkirakan modal secara tepat dalam memproduksi produk. Karena, perhitungan food cost merupakan sebuah acuan harga pokok produksi (HPP) di sebuah bisnis.

Pahami Cara Menghitung HPP Makanan: Hindari Kerugian Bisnis F&B

Table of Contents

Pahami Harga Pokok Produksi (HPP) dan Food Cost

Sebelum menjalankan bisnis, pengusaha kuliner wajib mengetahui terlebih dahulu apa itu HPP? Dan apa itu food cost? Karena, tanpa mengetahui kedua hal tersebut, pengusaha kuliner tidak akan bisa menetapkan modal produksi hingga harga jual produk. 

Kuswadi (2008), pada bukunya yang berjudul Pencatatan Keuangan Usaha Dagang untuk Orang-Orang Awam, menyebutkan bahwa harga pokok produksi atau HPP adalah total dari biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memproduksi suatu barang atau jasa yang dijual selama periode tertentu.

Baca Juga: Apa itu HPP? Pengertian, Komponen, dan Rumus

Sementara, food cost adalah total biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memproduksi makanan atau minuman yang dijual selama periode tertentu.

Jadi, perlu digaris bawahi bahwa food cost merupakan bagian dari harga pokok produksi, hanya saja food cost dikhususkan pada perhitungan produksi makanan atau minuman.

Cara Menghitung Food Cost

Cara Menghitung Food Cost

Perlu diingat, bahwa food cost merupakan bagian dari harga pokok produksi, hanya saja food cost dikhususkan pada perhitungan produksi makanan atau minuman. Pentingnya memahami cara menghitung food cost dapat mempengaruhi keuntungan bagi perusahaan.

Untuk dapat memahami cara menghitung food cost, perhatikan contoh soal berikut.

Contoh Soal

Adi membeli Frozen French Fries seberat 1000 gram/pak dengan harga Rp25.000. Adi ingin menjual kembali French Fries siap makan dengan dibagi menjadi 5 kemasan dan menambahkan 1 saus di setiap porsinya yang dia beli seharga Rp1.000/pc, serta mengolahnya dengan minyak goreng dan bumbu senilai Rp600/porsi. Adi menjualnya dengan harga Rp25.000/porsi. Apakah dengan nilai tersebut Adi akan mendapat keuntungan?

Yang kita dapat dari soal berikut, rincian modal produksi yang dikeluarkan oleh Adi adalah:

  • Modal Produksi = ( harga bahan pokok / jumlah kemasan ) + jumlah bahan pendukung lain
= ( harga bahan pokok / jumlah kemasan ) + jumlah bahan pendukung lain

= ( Rp25.000 / 5 ) + Rp1.000 + Rp600
= Rp5.000 + Rp1.600
= Rp6.600

  • Harga Jual = Rp25.000
give away vobis
Coba Gratis!

Gunakan Perhitungan Ideal

Perhitungan food cost ideal dilakukan di awal produksi makanan, kemudian nilai perhitungan tersebut akan diteruskan menggunakan perhitungan aktual.

Idealnya, persentase food cost makanan ada di angka 25%-35%

Berikut ini adalah rumus yang digunakan dalam perhitungan ideal.

Food Cost = ( Modal Produksi / Harga Jual ) X 100%

Food Cost = (Rp6.600/Rp25.000) X 100% = 26,4%

Dari perhitungan tersebut, persentase food cost yang dilakukan Adi termasuk ideal dan sesuai dengan standar food cost bisnis makanan.

Cara Menghitung HPP atau Food Cost tanpa Ribet

Setelah dirasa persentase food cost sudah tepat, para pengusaha bisnis perlu mencatat pengeluaran rinci yang diperlukan setiap kali melakukan produksi makanan. 

Hal ini menghindari kerugian yang bisa timbul akibat kesalahan perhitungan bahan baku, hingga terjadinya kecurangan pegawai yang sulit terdeteksi.

Dengan terjadinya kendala tersebut, para pengusaha makanan dapat menggunakan perhitungan software akuntansi dengan fitur produksi. 

Baca Juga: Apa itu HPP? Pengertian, Komponen, dan Rumus

Adanya fitur produksi, dapat membantu pengusaha makanan hingga manufaktur untuk menyusun formula produksi secara rinci. 

Selain untuk menghindari kendala yang sudah disebutkan, formula produksi juga dapat menjaga konsistensi perusahaan dalam menghasilkan produk, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.

Coba fitur produksi sekarang, dengan menggunakan Vobis secara GRATIS.

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

user-guide
Download

Artikel Terbaru

Lulusan Akuntansi? Hindari 3 Hal ini ketika Interview 

March 3, 2023

Siklus Akuntansi: Pengertian dan 10 Tahapan Akuntansi

February 15, 2023

5 Surat Legalitas Perusahaan yang Wajib Dimiliki Pengusaha

December 29, 2022

Artikel Popular

Perbedaan Akuntansi Manual dan Terkomputerisasi

December 29, 2021

Dampak Resesi Ekonomi 2023! Begini Cara Menghadapinya

November 1, 2022

Gratis! Pasang Mesin EDC BCA 2023: Begini Caranya

December 2, 2022

Subscribe Vobis Activity

Dapatkan informasi terbaru mengenai postingan Vobis

Jangan Lewatkan Informasi Terbaru Vobiis! Terima Kasih

Artikel Terkait

Lulusan Akuntansi? Hindari 3 Hal Ini Ketika Interview

Lulusan Akuntansi? Hindari 3 Hal ini ketika Interview 

March 3, 2023
Baca artikel
Siklus Akuntansi: Pengertian dan 10 Tahapan Akuntansi Vobis

Siklus Akuntansi: Pengertian dan 10 Tahapan Akuntansi

February 15, 2023
Baca artikel
5 Surat Legalitas Perusahaan yang Wajib Dimiliki Pengusaha Vobis

5 Surat Legalitas Perusahaan yang Wajib Dimiliki Pengusaha

December 29, 2022
Baca artikel
6 Tips Customer Service pada Bisnis: Wajib Baca!

6 Tips Customer Service pada Bisnis: Wajib Baca!

December 23, 2022
Baca artikel
Logo-1

Kantor Pusat


Jl. MT Haryono No. 588

Kota Semarang, Jawa Tengah


Telepon : 0878-8880-5993

Ikuti kami di sosial media :

Instagram Facebook-f Youtube

Layanan

  • Akuntansi
  • Penjualan & Pembelian
  • Produksi
  • Inventori
Menu
  • Akuntansi
  • Penjualan & Pembelian
  • Produksi
  • Inventori

Bantuan

  • FAQ

2022 © PT Mahkota Giri Suprana

Syarat & Ketentuan

Privasi dan Kebijakan

vobis-promo

Klaim Giveaway!

Vobis - logo vobis popup

One Stop Solution Anytime Anywhere

Dengan ini, saya menyetujui Syarat & Ketentuan