white-Logo
  • Layanan
    • online accounting iconAkuntansiPermudah proses pembukuan, minimalisirkan risiko kesalahan secara manual
    • Icon-ProduksiProduksiOrganisir rangkaian produksi, buat surat perintah kerja lebih cepat
    • Icon-InventoriInventoriInventarisasi barang secara berkala, penuhi kebutuhan bisnis dengan tepat
    • Icon-PembelianPenjualanPenjualan & PembelianBuat faktur, retur dan kelola data hutang piutang penjualan pembelian dengan praktis
  • Tips & News
  • FAQ Vobis
  • Harga
  • Coba Gratis
  • Login
Login
Coba Gratis
Pasang Harga? Ini Empat Strategi Pasang Harga yang Wajib Penjual Tau!
Pasang Harga? 4 Strategi Pasang Harga yang Wajib Penjual Tau!
0
tasya 24, Jul, 2023
  • Digital Marketing Tips, Tips Bisnis
Pasang Harga? Ini Empat Strategi Pasang Harga yang Wajib Penjual Tau!

Kamu sudah mempunyai brand produk, tetapi kamu bingung harus bagaimana cara menentukan harga untuk karya kamu tersebut. Tenang, kamu sudah benar membaca artikel ini, untuk memberikan tips pasang harga. Memasang harga itu sangat penting loh, kamu tidak mau rugi kan pada awal bisnismu. Makanya tentukan harga yang pas dahulu, supaya modal dan penghasilan tidak balance atau malah besar modal. Jangan sampai lah ya.

Baca Juga: Teknologi Bisnis: Pentingnya Teknologi untuk Kemajuan Bisnis!

Dalam memasang harga suatu produk, memang merupakan pilihan yang susah. Jika memasang harga tinggi supaya untung, pembeli pada kabur. Tetapi jika memasang harga pas-pasan dengan modal, kamu tidak untung atau untung tetapi cuma sedikit sekali. Bingung bukan, maka dari itu strategi diperlukan dalam hal ini.

Jadi Penjual yang Baik, dengan Memasang Harga yang Pas

Strategi itu adalah rencana, berarti memasang harga perlu sebuah perencanaan yang pas pula. Supaya nantinya kamu untung dan pembeli juga merasa diuntungkan dengan harga yang kami berikan. Dengan begitu penjualan produk kamu akan sejahtera, sehingga pendapatan kamu akan stabil atau bisa saja semakin meningkat. Nah, pertanyaan disini apa saja strategi pasang harga yang baik itu? Simak 4 strategi pasang harga berikut.

Empat Strategi Pasang Harga

Pasang Harga? Ini Empat Strategi Pasang Harga yang Wajib Penjual Tau!

1. Economy Pricing

Strategi yang pertama adalah economy pricing. Biasanya menjual produk dengan yang modal produksinya rendah dan harga murah. Berarti kamu harus membuat modal produksi kamu rendah, kamu bisa memilih bahan baku produksi yang murah tetapi kualitasnya tetap bagus. Kemudian kamu akan menjualnya dengan harga yang murah pula pada pembeli, tetapi ‘murah’ disini bukan murah sekali. Tetapi harga yang pas untuk bisa bersaing dengan kompetitor. Hanya jika kamu mampu menekan overhead cost. 

2. Penetration Pricing

Kedua adalah penetration pricing, biasanya penjual akan membuat produk dengan kualitas yang bagus. Atau menjual produk dengan modal produksi tinggi lalu menjualnya dengan harga yang murah. Bukannya minta rugi ya, tetapi tujuan utama strategi ini adalah untuk penetrasi pasar. Supaya produk tersebut dapat diterima dipasaran dulu. Setelah diterima, perlahan-lahan jika produk tersebut sudah banyak dibutuhkan. Kamu bisa menaikkan harganya.

3. Skimming Pricing

Skimming pricing berarti kamu akan menjual produk yang modalnya rendah dengan harga mahal. Hal ini guna mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Dengan strategi ini, kamu bisa meraup profit banyak. Tetapi strategi ini juga pastinya mempunyai kekurangan. Karena biasanya sebuah produk yang bahan bakunya rendah dan tidak berkualitas, akan mudah rusak. Sehingga pembeli mungkin tidak akan percaya lagi dengan produk kamu. Namun jika kamu mampu membuat barang dengan harga murah tetapi kualitasnya bagus, maka ini bisa dicoba. Karena keuntungan yang didapatkan sangatlah menggiurkan bukan.

4. Premium Pricing

Terakhir premium pricing, berarti menjual produk yang kualitasnya tinggi dan modal yang tinggi dengan harga yang tinggi pula. Ini biasanya untuk konteks produk premium, pembeli juga akan merasa tidak dibohongi. Karena kualitas yang bagus dan harga yang cocok pula untuk kualitas tersebut. Biasanya barang seperti ini banyak diincar oleh kalangan konglomerat. Jika kamu akan pasang harga seperti ini, maka harus balance juga dengan produk yang kamu jual. Naikkan value produk kamu dahulu, kenalkan pada orang-orang terpandang. Dan beri tau kualitas produk kamu tersebut, bilang juga bahwa produk kamu ini terbatas. Pasti mereka akan tertarik untuk membeli produk kamu.

Pesaing Usaha: Penyebab Terjadinya Persaingan Bisnis
Pesaing Usaha: Penyebab Terjadinya Persaingan Bisnis
0
tasya 24, Jul, 2023
  • Tips Bisnis
Pesaing Usaha: Penyebab Terjadinya Persaingan Bisnis

Dalam dunia bisnis tentunya banyak sekali persaingan, setiap bisnis baru mulai muncul kemudian pasti juga akan muncul pula bisnis-bisnis lain yang sama. Hal seperti itu dalam bisnis sangat wajar, oleh karenanya sangat penting untuk pebisnis mengetahui siapa saja yang menjadi pesaing dalam bisnisnya. Dengan begitu tentu perusahaan akan mampu mengambil keputusan yang kompetitif guna memajukan bisnisnya tersebut.

Apa Itu Pesaing Usaha?

Dalam kamus KBBI pesaing berasal dari kata saing. Arti dari kata persaingan sendiri adalah suatu usaha untuk memperlihatkan potensi atau keunggulan pada masing-masing pihak, dalam bidang perdagangan, persenjataan, jasa, produksi, dan sebagainya.

Baca Juga: Naikkan Omset Penjualan? Lakukan 5 Tips Cerdas Ini!

Secara umum Pesaing Usaha/Kompetitor bisnis adalah suatu kondisi dimana ada dua pihak atau lebih pebisnis yang sama, dan saling berusaha untuk unggul guna mendapat keuntungan dalam bisnis tersebut. Dalam bisnis, pesaing usaha ini merupakan pihak eksternal yang mendapatkan keuntungan dari kemudaratan bisnis lain yang sama.

Meskipun menjadi sebuah ancaman, kompetitor bisnis ini juga dapat meningkatkan nuansa kompetitif pasar yang berdampak pada upaya kreatif, inovatif, dan produktif dari sebuah bisnis guna menyusun strategi kemajuan bisnis.

Penyebab Terjadinya Pesaing Usaha

1. Produk yang Diperjual Belikan Sama

Penyebab persaingan usaha yang pertama yaitu, produk yang diperjualbelikan oleh usaha/bisnis tersebut sama. Maka sangat penting bagi kita ketika memilih suatu usaha, haruslah yang jarang pengusaha lain menjualnya tetap juga diminati oleh banyak orang. Sehingga keuntungan bisnis tersebut hanya ada pada usaha kalian.

2. Produk yang Diinginkan Konsumen Belum Terpenuhi

Ketika kompetitor mengetahui apa yang paling dibutuhkan oleh konsumen dari usaha yang sudah ada sebelumnya, mereka akan berlomba-lomba untuk membuka atau membangun usaha tersebut. Maka dari itu, untuk menghindari penyebab persaingan usaha yang kedua ini kamu harus pintar-pintar dalam memilih produk yang akan kamu jadikan ladang bisnis.

Apabila produk terpaksa sama oleh kompetitor, maka akali dengan pengemasan dan bahan-bahan premium sehingga produk kamu akan lebih unggul dari segi kualitas.

3. Produk Sedang Viral

Nah ketiga ini jika ada barang atau produk yang sedang viral, maka akan banyak sekali konsumen yang ingin membelinya. Sehingga hal itu menjadi ladang usaha bagi kompetitor, akan banyak orang yang membuat bisnis tersebut untuk supaya menghasilkan keuntungan.

Maka dari itu, jika bisnis yang sedang sangat viral sekali dan sudah banyak yang membangun usaha tersebut kamu perlu menghindari untuk membuatnya. Daripada rugi nantinya, karena kamu belum tau cara menghadapi kompetitor dalam bisnis.

4. Bisnis yang Simpel dan Menggunakan Modal Sedikit

Bisanya keinginan orang-orang membangun bisnis itu simpel dan modal yang akan dikeluarkan sedikit. Sehingga bisnis semacam itu pasti akan banyak pesaing. Salah satu contohnya bisnis online, anak muda kebanyakan yang masih sekolah pasti sebagian besar sudah pernah menjalankan bisnis kecil-kecilan ini. Soalnya, penulis juga pernah mengalami hal ini. Pesaing yang aku hadapi juga teman sendiri, dan itu kadang menjadi perjuangan tersendiri untuk memperoleh pelanggan. 

Dari keempat poin diatas, disimpulkan bahwa penting bagi kamu menganalisis terlebih dahulu bisnis yang akan kamu bangun, supaya menghindari terjadinya persaingan dagang yang ketat. Apabila kamu sudah cukup ilmu untuk melakukan persaingan bisnis, kamu bisa memulai bisnis yang lumayan kompetitornya.

Ingat, ini boleh dilakukan jika kamu sudah ‘cukup ilmu’ untuk melakukannya. Karena yang terpenting di dalam bisnis adalah, kita tidak boleh buta akan ilmu. Terus tambah ilmu kamu, guna kemajuan bisnismu.

 

Mental Pebisnis Sukses, yang Wajib Kamu Punya!
Mental Pebisnis Sukses, yang Wajib Kamu Punya!
0
tasya 19, Jul, 2023
  • Tips Bisnis
Mental Pebisnis Sukses, yang Wajib Kamu Punya!

Sebagian besar orang didunia ini pasti mendambakan untuk menjadi seorang pengusaha besar yang sukses. Tetapi dalam dunia nyata, dambaan tersebut hanya akan terjadi dalam sebagian orang. Karena kebanyakan orang yang akan mewujudkan impiannya tersebut hanya setengah-setengah dalam hidupnya. Selain itu, kebanyakan orang tersebut juga belum siap mental untuk membangun suatu bisnis. Maka di artikel kali ini, penulis akan memberikan beberapa mental pebisnis sukses yang harusnya kamu punya terlebih dahulu sebelum membangun usaha.

Apa Saja Mental Pebisnis Sukses?

Merintis atau memulai sebuah bisnis dari nol memanglah tidak semudah yang dibayangkan. Selain kamu sudah mempunyai modal yang pas, kamu wajib punya mental pebisnis sukses yang sekuat baja. Karena walaupun kamu sudah punya modal banyak, tetapi kamu belum mempunyai sifat-sifat seorang pebisnis. Maka kemungkinan besar usaha yang kamu rintis tersebut tidak akan berakhir sukses. Ada 15 mental pebisnis sukses yang wajib kamu ketahui. Apa saja itu? Simak terus artikel ini sampai akhir.

Baca Juga: Konsumen Minta Diskon? Begini Cara Menanggapinya!

15 Mental Pebisnis Sukses dari Nol

Mental Pebisnis Sukses, yang Wajib Kamu Punya!

1. Siapkan visi dan misi bisnismu dengan jelas

Pertama kamu haruslah mempunyai visi dan misi yang jelas dalam bisnis mu. Selain itu tentukan juga hal penting dalam merintis usaha yaitu, rencana bisnis yang fleksibel kamu lakukan kemudian sertai dengan inovasi bisnis didalamnya. 

2. Jalankan Bisnis Pada hal Yang Kamu Sukai

Memulai sesuatu sesuai dengan apa yang kamu sukai atau sesuai dengan passion akan membuat diri kamu senang meskipun, menggeluti hal tersebut terus menerus. Bahkan jika terjadi masalah sekalipun, kamu pasti akan senang dan mudah menyelesaikannya. Jika bisnis yang kamu mulai sesuai dengan passion, maka jaminan kesuksesan kamu sangat besar didepan mata.

3. Jalankan Bisnis Pada Hal yang Kamu Kuasai

Membangun bisnis tentunya kamu sedang ingin membangun keuntungan untuk diri sendiri. Jika yang kamu sukai terkadang tidak bisa menghasilkan dalam berbisnis, ada baiknya kamu memulai bisnis dengan hal yang kamu kuasai. Fokus pada apa yang kamu kuasai lalu pahami potensi pada diri sendiri tentang hal tersebut. Kemudian terapkan dalam bisnis, dan teruslah Fokus untuk maju.

4. Selalu berpikir “out of the box”

Menjadi pebisnis haruslah bisa berpikir kreatif. Banyak loh pebisnis yang sukses karena dia selalu berpikir diluar nalar. Sehingga usaha yang dia bangun bisa lebih dari usaha-usaha lainnya yang sudah ada sejak dulu. Terkadang ide bodoh pun, bisa menjadi salah satu peluang bisnis yang sukses. Nah, asah selalu pola pikir kreatif mu kemudian coba terapkanlah.

5. Yakinlah terhadap kekuatan diri sendiri

Percaya pada diri sendiri akan membuat mental kamu menjadi gigih dalam menuju kesuksesan. Mulailah bisnis dengan sepenuh hati kamu, percayakan pada diri kamu sendiri bahwa kamu pasti bisa sukses. Karena apabila kamu tidak percaya pada diri sendiri dan memulai bisnis dengan bimbang, kamu akan mudah tumbang. Jika begitu, kamu tidak akan bisa sukses.

6. Tentukan Model Bisnis yang Akan Kamu Jalankan

Jika diri sendiri sudah mantap, maka saatnya kamu menentukan model bisnis seperti apa yang akan kamu coba jalankan. Di jaman yang mudah ini, kamu bisa mencoba tren yang bisa dijadikan bisnis yang tengah marak di masyarakat.

7. Catatlah Apa Saja yang Penting

Pebisnis sukses tidak akan lupa untuk mencatat hal-hal penting yang dia hadapi dan sedang dia lakukan. Catat selalu mulai dari nasehat orang lain, dan apapun yang dapat kamu ambil pelajarannya untuk menuju kesuksesan dalam bisnis. Sehingga suatu saat kamu sudah berpengalaman apabila menghadapi masalah dalam bisnis.

8. Selalu Organisir Diri Sendiri

Jika kamu ingin menjadi pebisnis sukses, maka jadilah orang yang bisa terorganisir. Ini penting loh, untuk menjadi salah satu modal dalam mengatur bisnis kamu. Seperti kata sederhana ini, jika kamu sendiri tidak terorganisir, bagaimana kamu mau mengorganisir bisnis kamu?

9. Fokus Pada Satu Bisnis Dahulu

Ketika sudah memulai bisnis, dan bisnis kamu tersebut sudah berjalan kadang stabil kadang tidak stabil. Jangan pernah buru-buru untuk menambah laba dengan cara membuat bisnis lagi. Apalagi jika kamu adalah pebisnis pemula, itu hanya akan membuat kamu rugi nantinya. Pastikan dahulu bisnis pertama kamu itu sudah benar-benar stabil dalam modal, sumber daya, dan kebutuhan lainnya. Jika semua sudah stabil dan bisa dikembangkan, maka kamu sudah bisa membuat bisnis lagi dalam bidang yang sama maupun yang berbeda.

10. Selalu Siap Menghadapi Hal terburuk

Selalu siap menghadapi hal terburuk yang akan terjadi kapanpun itu dalam bisnis. Maka kamu harus punya nyali yang besar untuk menjadi pebisnis. Siapkan diri kamu dan selalu analisis kemungkinan terburuk yang akan terjadi dalam bisnis.

11. Jadilah Orang Terbuka Setiap Ada Evaluasi

Kata setiap pebisnis yang sukses, salah satu kunci kesuksesan adalah “selalu evaluasi diri”. Menjadikan diri sendiri terbuka terhadap semua kritik dan saran dari orang lain untuk menjadi evaluasi diri supaya menjadi lebih baik lagi. Lebih baik lagi dalam menutupi kekurangan-kekurangan yang dimiliki dalam diri sendiri saat menjalankan usaha.

12. Terus Belajar dan Jangan Mudah Puas

Perjalanan bisnis tidaklah mudah, kadang kamu bisa berada diatas awan ataupun sebaliknya. Ketika kamu berada diatas awan janganlah langsung puas, belajarlah lagi untuk mencapai sesuatu yang lebih tinggi dari atas awan. Begitu Pula jika bisnismu sedang berada dititik terendah, jangan mudah putus asa. Belajar dan terus belajar kepada orang yang berpengalaman, dan jangan malu untuk bertanya. 

13. Persiapkan Modal yang Cukup

Masalah modal ini memang sangat penting untuk sejak awal diakali oleh pebisnis. Selalu pastikan modal dalam bisnis yang kamu tintis ini berasal dari diri sendiri atau ada orang lain yang ikut menyumbangkan modal kepada kamu untuk memulainya. Jika berasal dari orang lain, sebaiknya langsung kamu atur keuntungan secara jelas dalam bisnis tersebut. Supaya pada pertengahan bisnis itu berjalan, tidak ada yang dirugikan didalamnya.

14. Analisis Peluang Bisnis yang Akan Kamu Rintis

Sejak beberapa tahun terakhir ini, pemerintahan di Indonesia sedang menaruh perhatian lebih terhadap sektor bisnis digital. Berarti dalam hal ini bisa menjadi peluang bisnis besar untuk kamu coba dan manfaatkan loh. Pentingnya analisis terlebih dahulu dalam bisnis adalah untuk mencari peluang yang besar.

15. Target Pasar

Calon pengusaha sukses haruslah pintar untuk bisa menganalisis target pasar. Hal terakhir ini sangatlah penting, ingat terus. Penting bagi kamu untuk menganalisis target pasar, karena meskipun kamu memiliki suatu produk dengan kualitas bagus, tetapi target pasaran kamu tidak tepat. Maka dalam proses penjualan produk tersebut akan mengalami kesulitan.

 

Semoga membantu, selamat memulai bisnis!

Konsumen Minta Diskon? Begini Cara Menanggapinya!
Konsumen Minta Diskon? Begini Cara Menanggapinya!
0
tasya 13, Jul, 2023
  • Digital Marketing Tips, Tips Bisnis
Konsumen Minta Diskon? Begini Cara Menanggapinya!

Dalam berjualan, tentu kita tidak asing lagi apabila ada calon konsumen minta diskon untuk produk yang kita tawarkan. Harga produk menjadi patokan penting sebagai acuan utama dalam negosiasi. Di dunia jual beli ini kita mengenal dua cara menentukan harga, yaitu harga tetap dan harga fleksibel. Ketika kamu sudah menentukan harga fleksibel dalam produk yang kamu jual, berarti kamu sudah harus siap melakukan kegiatan tawar menawar dengan calon konsumen kamu.

Saat melakukan tawar-menawar ini, kadang ada beberapa konsumen yang keras kepala intinya nyebelin sekali ketika menawar. Pasti kamu pernah mengalaminya bukan? Pertanyaanya disini, bagaimana cara menghadapi tipe konsumen yang seperti itu.

Cara Menghadapi Konsumen yang Suka Menawar

Apabila membahas mengenai konsumen yang suka menawar dengan harga rendah, memang dapat membuat kamu selaku penjual merasa kesal bukan. Tetapi sudahlah, karena itu adalah hal yang wajar karena kamu tidak menjual barang dengan sistem harga tetap maka tawar-menawar atau negosiasi selalu terjadi. Sebenarnya tidak apa-apa jika kamu mau menggunakan sistem dana tetap atau fleksibel tersebut. Tapi yang paling penting disini, kamu mampu mengatasi apa saja kemungkinan yang akan terjadi.

Baca Juga: Strategi Marketing Tingkatkan Omset Penjualan, Kamu Wajib Coba!

Suatu hari ketika kamu menghadapi konsumen minta diskon rendah, sebaiknya kamu hadapi dengan kepala dingin. Karena sebenarnya sih, tidak semua konsumen yang menawar rendah punya niatan buruk. Dia mungkin memang membutuhkan barang tersebut tetapi, dia mencoba menawar dengan harga semurah mungkin. Maka dari itu kamu dituntut untuk bisa mengakali hal-hal seperti ini. Disini aku sudah merangkum beberapa cara ketika konsumen minta diskon.

4 Cara Menanggapi Konsumen Minta Diskon

Konsumen Minta Diskon? Begini Cara Menanggapinya!

1. Minta Konsumen Untuk Beli saat Itu Juga

Pertama, sebelum kamu akan mendiskon konsumen. Pastikan bahwa harga barang tersebut, meskipun sudah didiskon masih membuat kamu untung. Jangan terlalu memasang harga yang dekat dari harga sebenarnya, supaya tidak buntung. Kemudian beri syarat kepada konsumen, dia akan mendapat diskon tersebut apabila dia membeli sekarang juga. Dengan begitu, kamu akan mendapat keuntungan dengan cepat pula.

2. Pembelian Harus Tunai

Cara kedua dalam menanggapi konsumen minta diskon adalah jangan mau kalo produk kamu dicicil. Ada loh, konsumen yang sudah minta diskon, nego besar-besaran terus dia juga minta dicicil. Meskipun kamu punya sistem cicilan, tetapi khusus untuk pelanggan seperti itu. Paksa dia untuk membeli secara tunai, supaya setidaknya kamu masih bisa untung.

3. Ajak Rekomendasikan Produkmu

Kemudian tanggapan yang ketiga adalah, minta pelanggan kamu untuk ikut merekomendasikan produkmu ini ke teman terdekatnya, keluarganya, atau tetangganya. Dengan begitu, akan memberikan keuntungan yang besar buat kamu loh. Jika dia mengajak orang terdekatnya untuk ikut membeli produk kamu, bayangkan saja berapa uang yang bisa kamu raup dari hal ini. 

4. Beli Tidak Cuma Satu

Dan yang terakhir menghadapi konsumen minta diskon adalah, beri syarat kepada pelanggan kamu untuk beli barang tidak cuma satu. Apabila dia membeli dua atau lebih kamu bisa memberinya diskon, tetapi yang penting pastikan selalu jika kamu akan selalu untung dengan diskon yang ditawarkan. Cara terakhir ini sudah banyak dipakai oleh para marketing loh.

Dari keempat tadi, kenapa aku selalu bilang untuk pastikan bahwa kamu untung dengan diskon yang sudah kamu pasang tersebut? Karena strategi diskon tidak akan berarti kamu menjual suatu barang dengan harga yang murah, tetapi menyebabkan kerugian untuk diri kamu sendiri. Namun strategi ini lebih memberi pengertian kepada konsumen, bahwa produk yang kamu jual ini sudah murah dibanding dengan kompetitor. 

Selamat mencoba, dan semoga artikel ini bermanfaat! Jangan lupa share ilmu ini ke orang-orang terdekatmu ya…

15 Trik Luar Biasa Untuk Meningkatkan Penjualan E-Commerce
2
josephine 28, Dec, 2021
  • Digital Marketing Tips, Tips Bisnis

Keberhasilan bisnis apapun bergantung pada penjualan. Lebih banyak penjualan sama dengan lebih banyak keuntungan. Dengan demikian, bisnis berusaha untuk meningkatkan penjualan mereka dengan cara apa pun yang mereka bisa. Namun, kebanyakan dari mereka melakukan semuanya dengan salah atau berlawanan dengan persepsi pada umumnya. Menjalankan bisnis e-commerce tidak berarti harus menghabiskan dana untuk meningkatkan penjualan.Tidak ada gunanya kehilangan pendapatan. Perbaikan kecil seringkali dapat membuat perbedaan besar.

 

baca juga : Perbedaan Akuntansi Manual dan Terkomputerisasi

Di bawah ini Anda akan menemukan 15 trik luar biasa untuk meningkatkan penjualan e-commerce Anda:

1. Fokus pada Cross-Selling

Dalam industri e-commerce sangat membutuhkan strategi pemasaran produk yang efektif dan efisien agar bisa meningkatkan dan mengoptimalkan penjualan. Dari beberapa strategi yang ada, salah satu yang sering digunakan adalah cross-selling. 

Cross-selling lebih banyak digunakan karena dinilai lebih efektif untuk menarik minat calon pembeli terhadap produk yang ditawarkan. Bahkan, menurut beberapa pendapat, teknik cross-selling merupakan strategi penjualan yang paling efektif dan paling banyak memberikan keuntungan.

Misalnya, jika pelanggan Anda membeli ponsel dari toko e-commerce Anda, Anda dapat mencoba menjual pelindung layar atau penutup ponsel kepada mereka. Pastikan untuk menawarkan pembeli Anda sesuatu yang menambah nilai pada pembelian mereka yang sudah ada.

2. Gunakan On-Demand Delivery

Pembeli selalu menginginkan produk mereka dikirim secepat mungkin dan mereka akan secara otomatis memilih situs e-commerce yang menyediakan on-demand delivery. Namun, menerapkan on-demand delivery untuk meningkatkan penjualan Anda memang sulit. 

Pelanggan tidak tertarik untuk menunggu produk mereka tiba, mereka juga tidak cenderung untuk merencanakan ke depan. Inilah sebabnya mengapa prediktabilitas adalah slogan di sini. Beri pelanggan Anda kesempatan untuk merencanakan hari-hari mereka ke depan daripada menunggu di rumah sampai barang tiba. 

Misalnya, Anda dapat melacak keberadaan petugas pengiriman, dan memperbarui pelanggan Anda tentang hal yang sama

 

baca juga : 15 Tips Akuntansi Untuk Bisnis Kecil dan Startup

3. Perincian Detail Pengiriman

Anda harus selalu terbuka dengan pelanggan Anda mengenai biaya pengiriman. Beri tahu pelanggan apakah pembelian mereka memenuhi syarat untuk pengiriman gratis. Anda berisiko mengabaikan pembeli Anda dengan biaya pengiriman yang membengkak. Inilah mengapa penting untuk membebankan biaya pengiriman minimal kepada pelanggan Anda.

4. Berikan Insentif untuk Pendaftaran Buletin

Kunjungan pertama ke situs web e-commerce tidak cukup untuk konversi; pemasaran lanjutan diperlukan, karena pembeli jarang mendaftar untuk buletin e-commerce. Namun, Anda dapat dengan mudah mengubah pikiran mereka dengan menawarkan semacam insentif. Anda dapat menawarkan diskon kepada pembeli pertama melalui buletin. Waktu permintaan pendaftaran buletin itu penting; terlalu cepat dan Anda berisiko mengganggu pengunjung.

5. Menghapus pendaftaran checkout

Menghapus pendaftaran checkout adalah suatu keharusan karena sangat mempengaruhi tingkat konversi Anda. Jangan pernah memaksa pembeli untuk mendaftar akun di situs e-commerce Anda. Jadikan langkah itu opsional; dengan cara ini mereka dapat memilih kapan harus membuat akun.

6. Tingkatkan Reputasi Situs Anda

Pada area e-commerce, persaingan sangat ketat. Semakin terkenal situs web Anda, semakin banyak pembeli akan berdatangan ke situs Anda. Inilah sebabnya mengapa Anda harus melakukan semua yang Anda bisa untuk mengembangkan, melindungi, dan mempromosikan reputasi perusahaan Anda. Mulailah mendapatkan kepercayaan pembeli Anda sejak hari pertama, dan pertahankan melalui umpan balik reguler.

 

7. Mempergunakan "kode kupon" dengan Cerdas

Jika halaman checkout Anda memiliki ruang untuk kode kupon/diskon, pengunjung akan sering meninggalkan situs Anda untuk mencari kode tersebut. Kembali dengan tangan kosong membuat mereka frustrasi. Inilah sebabnya mengapa Anda harus mengarahkan mereka ke arah yang benar. Beri tahu mereka bahwa kode kupon dikirim ke pelanggan melalui buletin, atau buat halaman yang mencantumkan semua kode aktif. Pilihan ada pada Anda. Jika situs e-commerce Anda tidak menawarkan diskon apa pun, pastikan Anda menghapus bidang tersebut dari checkout sama sekali.

baca juga : Iklan Ecommerce

8. Pilih Target dengan Bijak

Anda tidak dapat memperlakukan semua pelanggan Anda dengan cara yang sama. Lakukan riset pengguna untuk mengidentifikasi berbagai jenis pengunjung ke situs web Anda. Kemudian Anda harus memilih yang paling berharga di antara mereka dan menarik perhatian mereka dengan menunjukkan konten yang tepat di halaman penting, seperti halaman arahan dan beranda.

9. Pamerkan Item Populer dengan Video

Gambar-gambar tidak selalu dapat menjual produk. Jika Anda ingin meningkatkan penjualan barang-barang paling populer Anda, diperlukan lebih banyak detail. Inilah mengapa ada baiknya untuk membuat video promosi atau ulasan singkat yang menampilkan produk terbaik Anda. 

Walaupun prosesnya memakan waktu, dengan membuat video akan meningkatkan penjualan dan tingkat konversi Anda. Uji ini terlebih dahulu dengan membuat beberapa video pendek sederhana tentang lima produk terlaris Anda. 

Ada berbagai jenis video e-commere dan Anda tidak pernah tahu mana yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Setelah selesai, tambahkan video ke halaman produk masing-masing, dan ukur dampaknya. Jika hasilnya positif, Anda dapat merekam video yang lebih baik untuk lebih banyak produk di situs e-commere Anda.

Previous
Next

10. Lakukan Pengujian Kegunaan

Pastikan untuk melakukan pengujian kegunaan di situs secara berkala. Pertimbangkan setiap detail kecil, mulai dari formulir hingga proses checkout. Tes yang berbeda dapat memberikan hasil kualitatif dan kuantitatif yang berbeda. Karena fleksibilitas ini, tidak ada alasan mengapa beberapa jenis peningkatan berulang melalui pengujian kegunaan tidak akan memainkan peran kunci dalam strategi digital situs e-commerce Anda.

11. Selalu Sorot Fitur dan Manfaat Produk

Pembeli Anda harus merasa terdorong untuk membeli produk Anda setelah membaca deskripsi halaman. Copywriting yang baik diperlukan untuk hal ini. Paling penting adalah penempatan manfaat dan fitur produk; mereka harus terlihat jelas oleh pelanggan. 

Anda tidak boleh menempatkan deskripsi di bagian bawah halaman dan mengharapkan pengunjung untuk melihatnya. Sebagian besar tidak repot-repot menggulir ke bawah sejauh itu. Yang Anda butuhkan adalah beberapa poin-poin di atas lipatan halaman yang menyoroti manfaat dan fitur utama. 

Ini adalah cara yang bagus untuk memastikan pembeli Anda melihat info dan membuat keputusan yang tepat. Juga, manfaatkan formula 4 U seperti yang disediakan pada gambar di bawah ini untuk mendorong lebih banyak interaksi.

12. Buat Halaman "Tentang Kami" yang Mengesankan

Situs web e-commerce biasanya tidak berfokus pada pembuatan halaman “Tentang Kami” yang bagus. Akibatnya, ketika konsumen membaca halaman tersebut, mereka merasa membosankan. Bisnis Anda akan lebih diuntungkan jika memiliki kepribadian dan kreativitas.

Ingat, konsumen Anda lebih suka melakukan bisnis dengan situs yang memiliki cerita yang bagus dan menginspirasi, daripada berurusan dengan perusahaan yang tidak berjiwa. 

Sebutkan mengapa dan bagaimana Anda menyiapkan situs e-commerce ini, bersama dengan mengapa Anda bersemangat menjual. Juga, bicarakan pekerjaan amal atau komunitas apa pun yang melibatkan bisnis Anda.

 

baca juga : Bagan Akun / Chart of Accounts (COA)

13. Buat Jejak Pelanggan Terlihat

Konsumen selalu melihat merek/produk populer yang telah membangun reputasi baik di pasar. Untuk alasan ini, memamerkan jejak pelanggan adalah ide yang bagus, karena memungkinkan pembeli Anda untuk membandingkan produk secara online dan mencari tahu apa yang layak dibeli.

14. Hapus Semua Jalan Buntu

Pentingnya agar situs web Anda tidak menemui jalan buntu. Ini adalah langkah yang sangat penting, dan harus berhati-hati untuk memastikan setiap halaman menyalurkan pelanggan ke layanan, produk, atau perwakilan pelanggan yang tepat, jika mereka sudah dikonversi. 

Misalnya, jangan akhiri halaman produk dengan catatan mendadak; Anda bisa menambahkan ajakan bertindak yang bagus.

15. Tingkatkan Efektivitas Pencarian Berbayar

Setiap situs web e-commerce mengarahkan pencarian berbayar ke beranda atau halaman produk masing-masing. Namun, pendekatan baru dapat membantu Anda meningkatkan penjualan. Triknya adalah mengembangkan halaman arahan produk yang lebih panjang dan memuat informasi yang menampilkan item terbaik Anda dan mengirim kata kunci terkait ke sana. Uji sedikit, dan jika berhasil untuk situs Anda, Anda dapat menggunakan strategi ini untuk membuat lebih banyak halaman arahan dengan jenis yang sama.

Dengan bermunculannya situs web e-commerce baru, sulit untuk membuat dampak pada industri dan mendapatkan lebih banyak penjualan. Namun, dengan 15 poin yang disebutkan di atas, Anda seharusnya dapat melihat peningkatan substansial dalam konversi Anda dan mendaftarkan lebih banyak penjualan.

Comments

Search
Archives
  • August 2023
  • July 2023
  • June 2023
  • May 2023
  • March 2023
  • February 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • January 2022
  • December 2021
About

+62812 48704150

Jl. Satrio Wibowo III no 69, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, 50126

admin@vobis.io

Office Hours 8:00AM - 6:00PM

Categories
  • Digital Marketing Tips
  • Ilmu Akuntansi
  • Popular
  • Produk Vobis
  • Semua
  • Teknologi
  • Terbaru
  • Tips Bisnis
Archives
  • August 2023
  • July 2023
  • June 2023
  • May 2023
  • March 2023
  • February 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • January 2022
  • December 2021
Logo-1

Kantor Pusat


Jl. MT Haryono No. 588

Kota Semarang, Jawa Tengah


Telepon : 0878-8880-5993

Ikuti kami di sosial media :

Instagram Facebook-f Youtube

Layanan

  • Akuntansi
  • Penjualan & Pembelian
  • Produksi
  • Inventori
  • Akuntansi
  • Penjualan & Pembelian
  • Produksi
  • Inventori

Bantuan

  • FAQ

2022 © PT Mahkota Giri Suprana

Syarat & Ketentuan

Privasi dan Kebijakan

Vobis - logo vobis popup

One Stop Solution Anytime Anywhere

Dengan ini, saya menyetujui Syarat & Ketentuan